Selamat Datang

Selamat datang di blognya orang Indonesia asli. Silahkan melihat-lihat sekeliling. Semoga bermanfaat bagi hidup dan kehidupan.

Minggu, 10 April 2011

Teori Org Umum 2 - Ongkos dan Penerimaan

Ongkos
Ongkos adalah kurva yang menunjukkan saling berhubungan antara jumlah ongkos produksi dengan tingkat output yang dihasilkan. Sedangkan yang dimaksud dengan ongkos produksi adalah semua pengeluaran yang dilakukan oleh perusahaan untuk memperoleh faktor-faktor produksi yang gunanya untuk memproduksi output atau pengeluaran. Macam-macam ongkos diantaranya sebagai berikut:
1.     Total Fixed Cost (Onkos Total Tetap), Total Fixed Cost atau yang disebut juga ongkos total tetap adalah jumlah ongkos yang tetap dan yang tidak dipengaruhi oleh tingkat produksi. Sebagai contohnya adalah sewa, penyusutan  dan sebagainya.
2.     Total Variabel Cost (Ongkos Variabel Total), Total Variabel Cost atau bisa juga disebut ongkos variabel total adalah jumlah ongkos yang dibayarkan yang besarnya berubah menurut tingkah yang dihasilkan. Sebagai contohnya adalah tenaga kerja, ongkos bahan mentah dan sebagainya.
3.     Total Cost (Ongkos Total), Total Cost atau yang lebih dikenal sebagai Ongkos total adalah penjumlahan antara ongkos total tetap dengan ongkos variabel. TC = TFC + TVC4.

Ongkos Produksi dapat dibedakan menjadi:
1.     Ongkos Produksi Jangka Pendek. Didalam suatu ongkos produksi jangka pendek sebuah perusahaan sudah mempunyai peralatan-peralatan untuk produksi seperti halnya mesin, gedung dan tanah. Masalah yang perlu diperhatikan didalam ongkos jangka produksi pendek ini adalah bagaimana mengatasi masalah kebijakan bahan baku, tenaga kerja dan sebagainya ini adalah merupakan ongkos variabel. Jadi didalam ongkos produksi jangka pendek ini juga terdapat ongkos tetap dan ongkos variabel.
2.     Ongkos Produksi Jangka Panjang. Didalam ongkos produksi janka panjang ini sebuah perusahaan dapat menambah semua faktor produksi, sehingga tidak ada yang namanya ongkos tetap didalam ongkos produksi jangka panjang. Semua pengeluaran didalam ongkos jangka panjang ini merupakan ongkos variabel.

Penerimaan
Pengertian Penerimaan (Revenue), Penerimaan adalah segala penerimaan produsen dari hasil penjualan outputnya. Macam-macam dari penerimaan yaitu diantaranya:
1.     Total Penerimaan (Total Revenue), Total Revenue di singkat TR atau juga bisa disebut dengan total penerimaan yaitu penerimaan dari hasil penjualan.
2.     Penerimaan Rata-rata (Avarage Total Revenue), Average Total Revenue yang disingkat AR atau yang lebih dikenal sebagai penerimaan rata-rata yaitu adalah rata-rata penerimaan dari per kesatuan produk yang dijual atau yang dihasilkan, dan yang diperoleh dengan jalan membagi hasil total penerimaan dengan jumlah satuan barang yang dijual.
3.     Penerimaan Marginal (Marginal Revenue), Marginal Revenue yang disingkat MR atau juga bisa disebut dengan penerimaan marginal adalah suatu penambahan penerimaan atas TR sebagai akibat penambahan satu unti output.

Keuntungan maksimum:
1.     Permintaan dan Hasil Jualan. Didalam menganalisis usaha sesuatu perusahaan untuk memaksimumkan keuntungan ada dua hal yang harus diperhatikan yaitu: Biaya produksi yang dikeluarkan perusahaan, Hasil penjualan dari barang yang dihasilkan perusahaan itu.
2.     Permintaan Pasar dan Perusahaan.
3.     Hasil Penjualan Marginal, Rata-rata dan Total, terbagi menjadi beberapa bagian yaitu diantaranya adalah: Hasil penjualan rata-rata, Hasil penjaulan marginal, Hasil penjualan total. Pemaksimuman Keuntungan Jangka Pendek, syarat dari pemaksimuman keuntungan didalam jangka pendek adalah pemaksimuman untung oleh suatu perusahaan dapat diterangkan dengan dua cara yaitu: Membandingkan hasil penjualan total dengan biaya total dan Menunjukkan keadaan dimana hasil penjualan marginal sama dengan biaya marginal.

Ref:
 http://q2nsinfomasi08.blogspot.com/2010/06/ongkos-dan-penerimaan.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar